Pages

Thursday, May 12, 2022

Kijang Innova Listrik

Alasan Toyota Indonesia Kembangkan Kijang Innova Listrik

Sabtu, 2 April 2022 15:07 WIB

Toyota Indonesia membuat kejutan dengan meluncurkan prototipe Kijang Innova listrik pada pembukaan pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, 31 Maret 2022. EV di belakang nama Kijang Innova menandakan bahwa model tersebut sepenuhnya bertenaga listrik.

Mobil MPV itu tidak hanya dipajang di booth Toyota di dalam pameran IIMS 2022, tetapi sudah dapat dikendarai mengeliling area parkir JIExpo. Menteri Koordinator Perekonomian RI Airlangga Hartarto termasuk salah satu yang pertama kali menjajal Kijang Innova EV.

Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Bob Azam, mengatakan bahwa pemilihan Kijang Innova sebagai kendaraan listrik karena sejarah pada model tersebut yang lekat dengan Indonesia. "Dilihat dari sejarahnya, Kijang ini dikembangkan dan lahir di Indonesia, dipasarkan sejak 1977," kata Bob di Ancol, Jakarta Utara, Jumat malam, 1 April 2022.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mninjau pameran Indonesia International Motor Show di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 31 Maret 2022. Kehadiran Toyota Kijang Innova listrik ini semakin mendekatkan target pemerintah. Berdasarkan beleid yang sama, pemerintah menargetkan produksi mobil listrik pada 2025 sebanyak 400.000, kemudian pada 2030 bertambah menjadi 600.000 unit, dan pada 2035 sebesar 1 juta unit. Tempo/Tony Hartawan

Selain itu, lanjut dia, prototipe Kijang Innova listrik yang dipamerkan masih dari basis Kijang Innova Reborn tipe Venturer. Mudahnya, dia menambahkan, Kijang Innova konvesional diubah menjadi 100 persen tenaga baterai.

Memanfaatkan model yang sudah ada ini menurut Bob dapat lebih efisien dibanding membuat model yang benar-benar baru. Pada dasarnya, model yang sudah diproduksi secara lokal ini memiliki jaminan supply chain yang sudah mapan. Sudah terstruktur, memiliki kandungan lokal yang banyak (Kijang Innova saat ini memiliki kandungan lokal di atas 80 persen). "Yang sudah berjalan tidak terdisrupsi, tinggal ditambahkan teknologi baru saja," tutur dia.

Toyota Kijang Innova Listrik yang dipamerkan pada pembukaan IIMS Hybrid 2022 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 31 Maret 2022. Detail spesifikasi Toyota Kijang Innova EV Concept masih dirahasiakan oleh pihak PT TMMIN maupun PT TAM Tempo/Tony Hartawan

"Kami melakukan adjusment terhadap Kijang Innova yang sudah diproduksi selama ini, kami kembangkan dengan versi listrik. Jadinya Kijang Innova listrik ini sebagai study car yang kami akan terus kembangkan dan pelajari."

Bob menyampaikan bahwa setidaknya terdapat 30 persen ubahan pada Kijang Innova Venturer hingga menjadi versi listrik. Ubahan itu berupa penggantian mesin konvensional dengan motor listrik dan instalasi modul baterai yang diletakkan di bawah lantai mobil. "Baterainya 60 kWh, tetapi masih impor," kata Bob yang enggan menyebutkan secara detail baterai buatan pabrikan mana yang digunakan.

Menurut Bob, Toyota Indonesia menghadirkan prototipe Kijang Innova listrik karena ingin menyediakan full range technology pada seluruh modenya. Mulai dari bermesin konvensional (ICE), hybrid, plug-in hybrid, hidrogen, hingga baterai (mobil listrik). "Prinsipnya semua model disiapkan teknologinya," tutur dia.

Saat ini TMMIN memproduksi lima unit prototipe Toyota Kijang Innova listrik. Tiga unit berada di Indonesia dengan dua unit dipamerkan di IIMS 2022. Sedangkan dua unit lagi dikirim ke Thailand untuk pengembangan dan penelitian.


Sumber :

https://otomotif.tempo.co/read/1577700/alasan-toyota-indonesia-kembangkan-kijang-innova-listrik/full&view=ok

No comments:

Post a Comment